Ciptodadi,
Bertempat dihalaman MTs Al Mujahidin, kamis(25/11) guru, staff dan siswa memperingati Hari Guru Nasional yang ke 76. bertindak selaku komandan upacara Agus Wijayanto, S.Pd. dan Inspektur upacara kepala madrasah Amrulloh, M.Pd.I.
“Tahun ini, tema Hari Guru Nasional adalah “Bergerak dengan Hati, Pulihkan Pendidikan”kata kepala madrasah dalam sambutannya.
Lebih lanjut beliau menjelaskan bahwa Hari Guru Nasional bermula dari berdirinya PGRI. Cikal bakal PGRI sudah terlihat sejak zaman Belanda dengan berdirinya Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) 1912. Tak lama setelah PGHB berdiri kemudian banyak muncul organisasi guru baru seperti Persatuan Guru Bantu (PGB) dan Perserikatan Guru Ambachtsschool (PGAS) serta organisasi guru berbasis keagamaan atau kebangsaan seperti Christelijke Onderwijs Vereneging (COV) dan Katolieke Onderwijsbond (KOB).
Semangat kemerdekaan tahun 1945 menjadi dorongan besar dilaksanakannya Kongres Guru Indonesia yang digelar pada 24-25 November 1945. Dalam kongres yang mempertemukan berbagai organisasi guru dengan latar belakang berbeda itu lahirlah PGRI. Bertepat pada tanggal 25 November tahun 1945 di Surakarta, PGRI didirikan dengan semangat kemerdekaan.
Upacara HGN di MTs Al Mujahidin berjalan lancar dan diikuti dengan antusias oleh guru, staff dan siswa.(A4m25)